Attitude : The Way of Success

21.12

Pemateri : Ust. Derysmono, Lc, MA

[Press Release Kajian #Sans]

Jakarta, 29 Maret 2018 – Pada hari ini Pasukan KOPHASKA yang berada di bawah naungan Departemen Syi’ar, salah satu departemen yang ada pada Lembaga Dakwah Fakultas Formasi Tarbawi telah mengadakan kajian islam rutin mereka yang bernama #Sans. Kajian ini dilaksanakan pada hari Kamis 29 Maret 2018, pukul 16:00 s.d 17:30 dan bertempat pada selasar Lt. 3 Musholla Tarbiyatul ‘Ilmy, Gedung Daksinapati, Fakultas Ilmu Pendidikan UNJ.

Pada Kajian kali ini, dibawakan sebuah tema yang berjudul “Attitude : The Way of Succes”. Kajian ini dibuka oleh pembawa acara dan sebagai hiburan pembuka, dilakukanlah Nasyid oleh Aditya Fajri dengan Muhamad Fadli Sudirman. Tak lupa juga dilanjutkan dengan murottal Qur’an secara berjama’ah. Setelah itu dilakukan pembacaan Al-matsurat sembari menunggu kedatangan Narasumber yang mengalami sedikit keterlambatan.

Narasumber pada kajian ini ialah Ust. Derysmono, Lc, MA akan membahas tentang adab dalam menuntut ilmu. Diawali dengan membahas bahwa sesungguhnya dalam majelis itu turun rahmat Allah. Rahmat Allah itu berperan besar bagi kita untuk memasuki surganya Allah. Jika kita hanya menghandalkan ibadah kita saja, itu tidak ada apa-apanya di mata Allah. Disebutkan bahwasannya keutamaan hadir dalam majelis yaitu :

  • Memperoleh ketenangan
  • Mendapatkan rahmat dari Allah SWT
  • Dinaikkan derajatnya
  • Dijelaskan juga bahwa datang ke majlis itu diniatkan karena Allah, hanya karena Allah. Tidak boleh karena hal lain. Jika niatnya saja salah maka prosesnya pun akan salah hingga output(hasil)nya juga pun akan salah.


Selanjutnya dijelaskan juga oleh nasasumber berbagai adab dalam menuntut ilmu. Di antaranya adalah
Ikhlas karena Allah
Dari umar bin khattab, Nabi Muhammad SAW bersabda
" Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan,….."

Sedangkan dari Jabir bin Abdillah, Nabi Muhammad SAW bersabda
“Janganlah belajar ilmu agama untuk berbangga diri di hadapan para ulama, untuk menanamkan keraguan pada orang yang bodoh, dan jangan mengelilingi majelis untuk maksud seperti itu. Karena barangsiapa yang melakukan demikian, maka neraka lebih pantas baginya, neraka lebih pantas baginya.”

Dari dua hadits tersebut dapat dikatakan bahwasannya adab pertama dalam menuntut ilmu itu adalah harus ikhlas semata-mata hanya karena Allah. Harus diniatkan dari awal bahwa menuntut ilmu itu adalah karena Allah.
Dijelaskan juga bahwa menuntut ilmu adalah hukumnya wajib bagi setiap muslim dan ditekankan bahwa diutamakan adabnya terlebih dahulu sebelum menuntut ilmu

Untuk menghilangkan kebodohan dari dirinya
Mencari kebenaran dan sabar
Sabar dalam hal ini termasuk yaitu sabar dalam ibadah; sabar dalam  menahan diri, menahan diri dari hawa nafsu; dan kesabaran dalam istiqomah

Setelah penyampaian materi yang bermanfaat oleh narasumber dilakukanlah sesi tanya jawab bagi para peserta yang ingin bertanya. Dipilih 2 penanya masing masing dari ikhwan dan akhwat untuk menyampaikan pertanyaan kepada sang narasumber yang nantinya dijawab oleh narasumber.
Usai sesi tanya jawab, kajian ditutup dengan pemberian goodie bag oleh Mas’ul Tarbawi dan beberapa sambutan penutup oleh pembawa acara hingga akhirnya para peserta kajian meninggalkan tempat kajian dengan tertib


31/3/2018

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Disqus
Tambahkan komentar Anda

Tidak ada komentar

Jazakumullah khairan, atas komentarnya ikhwah!