The Great Story of Muhammad SAW. Chapter : Childhood

09.31

Pemateri : Ust. Hariyanto
[Press Release Kajian Islam UNJ Formasi Tarbawi feat KOMPI]
Jakarta, 3 April 2018 – Pada hari ini Lembaga Dakwah Fakultas Formasi Tarbawi FIP UNJ bersama KOMPI FPPsi UNJ telah mengadakan Kajian Islam UNJ. Kajian ini dilaksanakan dalam rangka kajian rutin mingguan yang mana pada hari ini Formasi Tarbawi bersama KOMPI telah diberikan kepercayaan oleh Lembaga Dakwah Kampus Salim UNJ untuk mengadakan kajian mingguan ini. Kajian ini dilaksanakan pada hari Selasa 3 April 2018, pukul 16:00 s.d 17:50 yang bertempat di selasar Masjid Nurul Irfan, Universitas Negeri Jakarta.
Pada Kajian kali ini, dibawakan sebuah tema yang berjudul "The Great Story of Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wassalam. Chapter : Childhood". Narasumber pada kajian ini ialah Ust. Hariyanto akan membahas tentang masa kecil rasulullah pada 5 tahun pertama
Diawali dengan membahas meninggalnya sang ayah Muhammad ketika beliau masih dalam kandungan Aminah. Ketika Muhammad lahir, tanggal lahirnya ada pada 12 rabiul awal bertepatan pada tahun gajah. Di mana pada tahun tersebut terjadi penyerangan ke ka’bah yang dipimpin oleh abrahah dengan membawa pasukan gajah, dan pada saat itu juga Allah Subhanahu Wata’ala mengirimkan burung yang berbondong-bondong dengan membawa batu dari tanah liat yang dibakar.
            Ketika Muhammad lahir, ia tidak diasuh oleh ibundanya melainkan ia diasuh dan disusui oleh halimah assa’diyah dari bani sa’ad. Alasan Muhammad diasuh oleh perempuan dari bani sa’ad karena di tempat itu Bahasa arab masih murni, belum terkontaminasi oleh Bahasa-bahasa asing.
            Ketika sedang bermain dengan teman sebayanya di perkampungan bani sa’ad, Muhammad mengalami sebuah pengalaman luar biasa dalam hidupnya. Yaitu proses pembelahan dada yang dilakukan oleh malaikat Jibril untuk disucikan hatinya. Pada saat itu, anak-anak yang ada di sekitarnya merasa takut karena melihat keadaan Muhammad seperti dibunuh dan memberitahukan hal tersebut kepada halimah. Mendengar hal tersebut halimah merasa terkejut karena mendengar Muhammad dibunuh oleh seseorang, ia pun bergegas menemui Muhammad dan kembali terkejut karena melihat Muhammad dalam keadaan baik-baik saja.
            Setelah bersama ibu susuannya, Muhammad kembali kepada ibu kandungnya selama 2 tahun. Setelah 2 tahun itu pun Muhammad ditinggal ibu kandungnya meninggal.
Setelah penyampaian materi yang bermanfaat oleh narasumber dilakukanlah sesi tanya jawab bagi para peserta yang ingin bertanya. Dipilih penanya masing masing dari ikhwan dan akhwat untuk menyampaikan pertanyaan kepada sang narasumber yang nantinya dijawab oleh narasumber.
Usai sesi tanya jawab, kajian ditutup dengan pemberian goodie bag dan beberapa sambutan penutup oleh pembawa acara hingga akhirnya para peserta kajian bersiap-siap untuk melaksanakan shalat Maghrib secara berjama'ah di Masjid Nurul Irfan.

27/4/2018


Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Disqus
Tambahkan komentar Anda

Tidak ada komentar

Jazakumullah khairan, atas komentarnya ikhwah!